Miris! Perempuan Cantik Ini Tewas di Kandang Buaya, Keluarga Minta Polisi Usut Tuntas
Kormen Barus
Sabtu, 24 Oktober 2020 - 12:09 WIB

Thepresidentpost.id - Jakarta - Wanita berinisial FS (25) ditemukan tewas di kandang buaya di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), dalam kondisi tangan terikat dan mulut terlakban. Pihak keluarga berharap polisi mengusut kasus dan menangkap pelaku.
"Saya berharap polisi dapat mengusut tuntas kasus ini, dan pelaku pembunuhan di hukum seberat - beratnya," kata paman FS, Agustinus Hardian, saat dihubungi, Jumat (23/10/2020), seperti yang dikutip Thepresidentpost.id dari detik.com.
Keluarga meyakini FS menjadi korban pembunuhan karena ditemukan dalam kondisi yang tidak wajar. Mayat wanita itu ditemukan di dekat kolam yang disebut warga kandang buaya pada Rabu (21/10), sekitar pukul 16.00 Wita. Kolam tersebut jauh dari permukiman.
"Dugaan saya keponakan saya ini dibunuh, sebab saat ditemukan kondisinya tangan terikat dan mulut terlakban," kata Agustinus.
Ia menjelaskan, FS dan suaminya merupakan perantau dari Pulau Jawa dan pergi ke Kalimantan untuk mencari pekerjaan. Pasangan ini, lanjutnya, sudah memiliki bayi berusia 9 bulan.
"Suaminya kerja di tambang batu bara, sedangkan ponakan saya bekerja di kafe di daerah Berau," ucapnya.
Agustinus membenarkan bahwa foto yang tersebar di media sosial merupakan keponakannya. Dia meminta agar foto - foto terkait kasus korban tak lagi disebarkan.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Berau AKP Rido Doly mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus menyelidiki kasus tewasnya FS. Hingga saat ini polisi sudah memeriksa 9 orang saksi.
"Kemarin ada 7 saksi yang kami periksa, namun pada hari ini ada bertambah 2, jadi total saksi berjumlah 9 orang," ucap Rido saat dikonfirmasi terpisah.
Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu hasil visum dari dokter forensik, guna memastikan penyebab kematian FS. Polisi mendatangkan dokter forensik dari Balikpapan untuk membuat terang soal kematian FS.
"Belum banyak dapat informasi, hanya suaminya saja yang terakhir kali bertemu dengan korban sebelum ditemukan tewas," imbuhnya.
Korban diketahui bekerja freelance di salah satu kafe di Berau. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat izin kepada suami untuk berangkat kerja. Penyebab kematian korban belum diketahui
Baca Juga
- 9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential
- President Prabowo Attends D-8 Summit in Egypt
- Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance
- President Jokowi Inaugurates Soedirman National Defense Central Hospital
- After Putin, It's Now the Turn of British and Dutch PMs to congratulate Prabowo
Berita Lainnya
Business 24/12/2024 10:12 WIB
PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)
PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…
Economy 24/12/2024 08:15 WIB
PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ
PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…
Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB
Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order
Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…
Business 23/12/2024 15:19 WIB
Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale
Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…
Travel 23/12/2024 15:12 WIB
Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024
Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…
Komentar