Dukung UMKM di Sukabumi, Perumnas Salurkan Lebih Dari Rp 2 Miliar
Krishna Anindyo
Rabu, 28 Oktober 2020 - 17:15 WIB

Thepresidentpost.id - Jakarta - Dalam upaya pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah) secara berkelanjutan, Perumnas terus menyalurkan bantuan pinjaman kepada para pelaku UMKM di berbagai daerah.
Salah satunya adalah penyaluran pinjaman modal kepada Kelompok Betonisasi Mandiri di Sukabumi sebesar Rp 500 juta, dipilih bisnis yang mendukung bisnis inti perumnas sebagai developer.
“Ini adalah sebagai bentuk tanggung jawab sosial Perumnas melalui program kemitraan dalam mendukung Pemerintah untuk membangkitkan roda ekonomi UMKM yang sedang terdampak karena pandemi covid - 19,” tutur Budi Saddewa Soediro, Direktur Utama Perum Perumnas melalui keterangan yang diterima pada Rabu (28/10).
Program Kemitraan merupakan salah satu program kepedulian kepada masyarakat khususnya para pelaku UMKM yang ditugaskan kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“salah satu UMKM yang diberikan penambahan modal kerja selaras dengan core bisnis korporasi Perum Perumnas sebagai BUMN Infrastruktur perumahan yaitu Kelompok Betonisasi. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Perumnas telah menyalurkan penambahan modal kerja tersebut dalam bentuk pinjaman kepada Kelompok Betonisasi di Sukabumi, 16 Oktober 2020 lalu. Kelompok Betonisasi Mandiri ini terbentuk 10 anggota pelaku usaha beton (mitra binaan) khususnya pembuatan gorong - gorong, paving block dan buis beton,” tambah Budi.
“Kami memilih UMKM yang memiliki usaha yang selaras dengan core bisnis Perumnas yaitu di bidang Perumahan, tak lain adalah kami berupaya untuk memberikan program yang berkelanjutan kepada UMKM yang kami bantu,” terang Budi.
“Tujuan kami adalah memberikan kail bukan ikan kepada para UMKM tersebut, sehingga pada akhirnya kami berharap mereka dapat berkembang secara mandiri kedepannya,” tegasnya.
Total penambahan modal kerja yang disalurkan sebesar Rp 500.000.000, - kepada 10 Mitra Binaan. Selain itu, pelaku usaha UMKM tersebut juga diberikan pelatihan dan pembinaan secara intens oleh Perum Perumnas.
Abud selaku ketua kelompok mengungkapkan bahwa program ini sangat membantu usaha mereka khususnya di masa pademi covid - 19 seperti ini.
“Kami sangat terbantu karena pinjaman yang diberikan menawarkan bunga yang lebih rendah dibandingkan meminjam secara langsung ke perbankan sehingga membantu kami pelaku usaha kecil untuk lebih mengembangkan usaha dan meningkatkan penjualan,” tutur Abud.
Dalam penyaluran program kemitraan, Budi mengatakan bahwa total alokasi anggaran sebesar Rp2,7M yang akan disalurkan pada 2020 dengan target penerima bantuan sebanyak 40 UMKM.
Diharapkan dengan adanya penyaluran modal kerja ini dapat mendorong UMKM yang terdampak karena pandemi terutama yang bergerak sesuai bisnis proses Perum Perumnas dan mendukung pemerintah dalam pemulihan ekonomi negara, tutup Budi.
Baca Juga
- 9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential
- President Prabowo Attends D-8 Summit in Egypt
- Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance
- President Jokowi Inaugurates Soedirman National Defense Central Hospital
- After Putin, It's Now the Turn of British and Dutch PMs to congratulate Prabowo
Berita Lainnya
Business 24/12/2024 10:12 WIB
PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)
PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…
Economy 24/12/2024 08:15 WIB
PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ
PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…
Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB
Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order
Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…
Business 23/12/2024 15:19 WIB
Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale
Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…
Travel 23/12/2024 15:12 WIB
Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024
Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…
Komentar