Gairahkan Agrowisata Jatiluwih, Mentan SYL Dorong Mina Padi
Wiyanto
Sabtu, 12 Desember 2020 - 06:19 WIB

Thepresidentpost.id - Bali - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, I Made Urip dan jajaran Eselon I Kementerian Pertanian (Kementan) turun melihat langsung keindahan persawahan agrowisata terasiring Jatiluwih yang berada di Kabupaten Tabanan, Bali, Jumat (11/12/2020). Jatiluwih sangat dikenal sebagai salah satu daerah di Bali yang memiliki sawah terasiring terbesar dan penghasil beras berkualitas tinggi dan kini sebagai objek agrowisata kelas dunia.
Menurut Mentan SYL, sawah terasiring Jatiluwih sangat indah dan memiliki potensi untuk menghasilkan beras khusus berkualitas tinggi yang tidak dimiliki daerah lain. Akan tetapi, potensi ini akan lebih memberikan nilai tambah dan meningkatkan daya tarik wisata yang lebih tinggi jika dikembangkan atau dikelola dengan konsep mina padi dan budaya bertani yang ada.
"Kita telah sepakat dengan kepala Subak, Komisi IV DPR RI, pemerintah daerah dan berbagai pihak untuk kembangkan potensi Jatiluwih ini melalui tumpangsari padi - ikan, namanya mina padi dan budidaya ikan bioflok. Pola mina padi adalah pola klasik tapi memelihara alam dan budaya yang bagus dan pariwisata semakin menarik," demikian katakan Mentan SYL.
Ia menjelaskan untuk memelihara sumberdaya alam yang dimiliki Jatiluwih, intervensi yang dilakukan pun tidak hanya pengembangan mina padi tapi juga dengan pengembangan ternak dan penanaman komoditas buah - buahan dan perkebunan seperti kelapa. Selain itu, yang lebih penting juga adalah tidak boleh ada alih fungsi lahan sehingga Jatiluwih sebagai warisan budaya dunia semakin terjaga.
"Artinya rakyat tidak hanya dapat dari pertanian dan khususnya padi, tapi juga nilai dari pariwisatanya. Saya berharap Jatiluwih ini menjadi landmark yang paling kuat kedepannya. Nilai budaya kita harus jaga dan tidak boleh ada alih fungsi lahan," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, I Made Urip mengapresiasi upaya Kementan dalam melakukan pengembangan Jatiluwih sehingga memiliki nilai tambah yang lebih dalam meningkatkan produksi pangan dan wisata. Pengembangan mina - padi merupakan upaya yang tepat karena sudah berhasil dikembangkan di daerah Sleman.
"Kami akan selalu memberikan dukungan untuk pertanian. Mina padi mudah - mudahan bisa menjadi contoh pembudidayaan yang dikolaborasikan dengan wisata," ungkapnya.
Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menambahkan sistem budidaya mina padi merupakan implementasi pola integrated farming atau pengelolaan pertanian terpadu. Ini merupakan salah satu langkah nyata Kementan menyiapkan dalam upaya peningkatan ketersediaan pangan di era pandemi covid 19 dan ketersediaan pangan ke depannya.
"Kementan sangat serius mendorong pengembangan pola integrated farming ini melalui pemberian bantuan KUR, bantuan bibit dan sarana produksinya lainya. Pola ini menjadi model untuk dikembangkan di berbagai daerah sehingga ketahanan pangan nasional dan di Jatiluwih tentu meningkatkan gairah di sektor pariwisatanya," terangnya.
Baca Juga
- PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)
- Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale
- President Subianto Meets with Pakistani PM to Boost Economic, Trade Cooperation
- Jababeka and PT Commuter Anak Bangsa Inaugurates a New Transportation Service in Jababeka City
- Govt to Form Task Force to Tackle Online Gambling
Berita Lainnya
National 24/12/2024 10:25 WIB
9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential
Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…
Economy 24/12/2024 08:15 WIB
PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ
PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…
Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB
Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order
Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…
Travel 23/12/2024 15:12 WIB
Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024
Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto together with Deputy Minister of Trade, Dyah Roro Esti; Deputy Minister of SMEs, Helvi Moraza; Deputy Minister of Tourism, Ni Luh Puspa;…
Science & Tech 23/12/2024 14:46 WIB
Indonesia Delivers 2.7 Million Doses of bOPV Polio Vaccine as Humanitarian Aid to Myanmar
As an expression of solidarity and the strong relationship between the people of Indonesia and Myanmar, the Government of the Republic of Indonesia has delivered 2.7 million doses of the bOPV polio vaccine…
Komentar