Sambut Kembali Wisatawan Global, Bali Terapkan Protokol Kesehatan dan Keselamatan yang Baru dalam Sektor Pariwisata
Krishna Anindyo
Minggu, 13 Desember 2020 - 21:30 WIB

Thepresidentpost.id - Jakarta - Di tengah peningkatan jumlah wisatawan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia telah berupaya untuk menjamin penerapan protokol Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan (CHSE) di Bali.
Dinamakan #InDOnesiaCare, protokol tersebut memprioritaskan prosedur perjalanan wisata yang aman bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali setelah penerbangan internasional dibuka kembali.
Protokol baru tersebut mencerminkan upaya pemerintah untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Bali sendiri telah mengalami peningkatan volume penerbangan lebih dari 50%, menurut operator bandara milik negara, PT Angkasa Pura I.
"Protokol ini memastikan pengalaman liburan yang nyaman bagi para wisatawan, sekaligus melindungi kesehatan dan keselamatan seluruh pengunjung domestik dan global yang datang ke Bali. Kami yakin bahwa produktivitas sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat pulih kembali. Namun, langkah yang lebih penting adalah menjaga keselamatan pengunjung dari Covid - 19," kata Direktur Komunikasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Agustini Rahayu melalui keterangan yang diterima redaksi pada Minggu (13/12).
Protokol baru mencakup prosedur disinfeksi secara teratur, jarak fisik yang aman, dan pemeriksaan suhu tubuh di setiap tempat yang relevan. Sebelum memasuki Bali, pengunjung wajib menunjukkan hasil tes usap (swab test) yang negatif dan memberikan kode QR untuk diverifikasi oleh petugas Kementerian Kesehatan di pos imigrasi.
Pengambilan kode QR dilakukan dengan mengisi Formulir Permohonan Kartu Kesehatan Elektronis lewat aplikasi Kartu Sehat Elektronis eHAC Indonesia.
Protokol CHSE juga memaksimalkan berbagai layanan digital dan daring demi mengurangi kontak langsung hingga ke pintu keluar bandara. Layanan penjemputan dan pengantaran juga dilakukan dengan standar operasional baru, yakni mencakup masker dan cairan pembersih wajib di semua layanan transportasi.
Protokol kesehatan yang komprehensif juga berlanjut saat pengunjung tiba di tempat menginap. Semua bagasi akan didisinfeksi pada saat kedatangan, sedangkan, proses check - in akan dilakukan dengan kontak minimal, serta menggunakan teknologi digital jika tersedia.
"Setiap tempat, tujuan wisata, atau penyedia jasa pariwisata yang lulus penilaian CHSE akan mendapatkan tanda resmi bersertifikat #InDOnesiaCare. Artinya, tempat tersebut mematuhi protokol baru sehingga orang dapat berwisata dengan aman di Bali. Seluruh langkah ini diterapkan agar semua orang yang terlibat—baik wisatawan maupun pekerja industri pariwisata, dapat merasa aman ketika menikmati keindahan Bali," jelas Agustini.
Baca Juga
- Launch of Shopping in Indonesia Only (BINA) Discount Program 2024
- President Prabowo Meets with Indonesian Students of Al-Azhar University
- Indonesian Embassy in Tehran Promotes Indonesian Tourism Destinations at Tehran International Tourism Exhibition 2024
- Indonesia Enlivens Nguyen Hue Flower Street Festival in Ho Chi Minh City with Angklung Tunes
- ‘Hilton for Business’ Transforms the Travel Management Experience for Small and Medium Sized Businesses
Berita Lainnya
National 24/12/2024 10:25 WIB
9 Reasons to Invest in Kota Jababeka with Profit Potential
Investment in Jababeka Industrial Estate in Cikarang, Bekasi or what is now known as the Independent and Integrated City has various potential benefits that can be an attraction for investors. Yes, PT…
Business 24/12/2024 10:12 WIB
PT VOK Electrical Appliance Indonesia Officially Builds Factory in Kendal Special Economic Zone (KEK)
PT VOK Electrical Appliances Indonesia officially held a groundbreaking ceremony for its new factory in Kendal Special Economic Zone (KEK), Central Java. The deputy government of Kendal Regency, Head…
Economy 24/12/2024 08:15 WIB
PT Matahari Tire Indonesia, China's No. 1 Tire Manufacturing Company Officially Operates in Kendal SEZ
PT Matahari Tire Indonesia, a subsidiary of Zhongce Rubber Group Co Ltd (ZC Rubber) from China has officially started the operation of its new factory in Kendal Special Economic Zone, Central Java. The…
Science & Tech 24/12/2024 07:20 WIB
Minister of Industry Agus Denies Rumors that iPhone 16 Can be Bought on Pre-order
Minister of Industry Agus Gumiwang Kartasasmita strongly denied rumors that the iPhone 16 could be purchased for pre-order on Friday (20/12/2024). He said he had not received an investment proposal of…
Business 23/12/2024 15:19 WIB
Minister of Trade at the Launch of EPIC Sale
Minister of Trade, Budi Santoso together with Coordinating Minister for Economic Affairs, Airlangga Hartarto and Head of the National Food Agency (Bapanas), Arief Prasetyo Adi launched Every Purchase…
Komentar