Hutama Karya Gelar Pelatihan Anti Narkoba dan Penanaman Pakan Gajah
Thepresidentpost.id - Riau - Ditengah pandemi Covid - 19 yang masih melanda, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) selaku BUMN Infrastruktur dan juga pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) berkomitmen untuk dapat terus hadir bagi masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, termasuk di Ruas Pekanbaru - Dumai. Melalui program CSR perusahaan, Hutama Karya tak hanya fokus pada penyaluran bantuan saja, namun juga pemberdayaan sumber daya manusia dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.
Seminggu menjelang perayaan natal di tahun 2020, Corporate Social Responsibility (CSR) Hutama Karya memulai safari di Provinsi Riau dengan melakukan berbagai program CSR bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Dimulai pada Selasa (15/20/2020) lalu, Hutama Karya berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Pelatihan Penggiat Anti Narkoba kepada masyarakat yang berada di lingkungan rawan narkotika, tepatnya di Kelurahan Tanah Datar Kota Pekanbaru dalam rangka menekan penyebaran peredaran narkoba di Bumi Lancang Kuning.
Berlangsung selama 2 (dua) hari di Hotel Prime Park, Riau, kegiatan yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat ini dibuka dan dihadiri langsung oleh Kepala BNN Provinsi Riau Brigjen. Pol. Drs. Kenedy serta Manajer CSR/PKBL Hutama Karya Agus Kosasih. Bimtek Pelatihan Penggiat Anti Narkoba diselenggarakan sejalan dengan arahan Kementerian BUMN akan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dan bertujuan untuk membentuk sebuah kelompok Penggiat Anti Narkoba yang akan melakukan kegiatan pembinaan pelaksanaan P4GN di Kelurahan Tanah Datar.
Paska tuntas melaksanakan program pelatihan, Hutama Karya melanjutkan kegiatan CSR di Riau yang kali ini bekerjasama dengan Rimba Satwa Foundation dan PT Kojo, melakukan program penanaman pakan gajah di sekitar area hutan PT Kojo seluas 5 ha yang berada di sekitar Jalan Tol Pekanbaru - Dumai pada Kamis (17/12.2020). Simbolisasi penanaman pakan gajah ini bertujuan untuk melestarikan habitat Gajah Sumatra Balairaja melalui ketersediaan pakan gajah yang cukup dihadiri oleh Manajer CSR/PKBL Hutama Karya Agus Kosasih, Perwakilan BBKSDA Riau, Ketua Rimba Satwa Foundation, Camat Pinggir, Camat Mandau dan Manajemen PT Kojo.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan mengatakan bahwa safari kegiatan CSR yang dilakukan oleh Hutama Karya merupakan wujud kepedulian perusahaan dalam menjaga ekosistem sekitar dan ungkapan terima kasih atas dukungan masyarakat terhadap suksesnya pembangunan dan pengoperasian tol Pekanbaru - Dumai. “Pada kegiatan pertama, kami lakukan bimbingan teknis kepada kelompok yang terdiri dari 30 (tiga puluh) orang yang akan menjadi agent of change dalam mengedukasi masyarakat di Kelurahan Tanah Datar. Pengetahuan P4GN tersebut meliputi kemampuan public speaking, bahaya narkoba dari sisi hukum dan kesehatan, serta penyusunan perencanaan kegiatan untuk pelaksanaan P4GN di tingkat kelurahan,” ujar Fauzan.
Lebih lanjut Fauzan menyampaikan bahwa kegiatan Pemberdayaan Penggiat Anti Narkoba akan berfokus pada pelatihan life skill di Kelurahan Tanah Datar yang menargetkan para pemuda - pemudi kampung, dan mantan pengguna atau pengedar narkoba yang sudah pulih dari rehabilitasi agar mereka memiliki kemampuan dan keahlian yang bermanfaat untuk membuka usaha sehingga tidak kembali terjerumus dalam jaringan penyalahgunaan narkoba. “Semua akan didampingi serta difasilitasi oleh Hutama Karya melalui program CSR kami,” imbuh Fauzan.
Data dari penelitian yang dilakukan oleh Puslitdatin BNN RI pada tahun 2017 bekerjasama dengan Universitas Indonesia menjelaskan bahwa angka pengguna dan penyalahguna narkoba di Provinsi Riau menempati urutan ke - 9 (Sembilan).
Sedangkan menurut data terbaru yang dimiliki oleh Puslitdatin, BNN RI dan LIPI di tahun 2019, angka penyalahgunaan narkoba di Provinsi Riau menempati urutan ke 21 dari 34 Provinsi di Indonesia.
Kepala BNN Provinsi Riau Brigjen. Pol. Drs. Kenedy turut mengapresiasi keterlibatan Hutama Karya dalam pelaksanaan kegiatan ini. "Semoga dengan terbentuknya Penggiat Anti Narkoba kedepannya dapat memberikan pemahaman bagi generasi muda di kawasan rawan tentang bahaya narkoba, serta dapat mengurangi peredaran dan penyalahgunaannarkoba atau pun obat - obatan terlarang lainnya. Terima kasih Hutama Karya atas dukungannya terhadap kegiatan ini," tutur Brigjen. Pol. Drs. Kenedy.
Sementara itu untuk program penanaman pakan gajah, Fauzan selaku EVP Sekretaris Perusahaan menjelaskan bahwa Hutama Karya telah menyediakan beberapa bibit pakan gajah yang diantaranya adalah bibit pisang, bambu dan pohon dari BPDAS berjumlah 1.500 bibit tumbuhan dan selanjutnya akan ditanam dan dirawat secara berkelanjutan dilokasi seluas 5 ha dalam kurun waktu pelaksanaan kegiatan selama 1 (satu) bulan berturut - turut hingga Januari 2021 mendatang.
“Penanaman dan perawatan bibit pohon serta buah - buahan yang kami lakukan, merupakan salah satu cara untuk melestarikan kembali habitat gajah di area hutan PT Kojo sekaligus sebagai upaya menyediakan ketersediaan pakan gajah di masa mendatang. Dengan tersedianya pakan gajah di area hutan PT Kojo diharapkan dapat mencegah gajah untuk masuk ke wilayah pemukiman masyarakat dan merusak perkebunan yang bersebelahan langsung dengan habitat gajah,” terang Fauzan.
Menjelang akhir tahun 2020, Hutama Karya akan terus memaksimalkan program CSR - nya baik untuk membantu pencegahan Covid - 19 secara maksimal baik kepada masyarakat di lingkungan perusahaan, proyek, hingga masyarakat yang terdampak di berbagai daerah, maupun kegiatan CSR lainnya. Tercatat hingga hari ini, Hutama Karya telah membagikan sebanyak lebih dari 687 ribu masker medis dan masker kain, 7 ribu lebih Alat Pelindung Diri dan Alat Kesehatan, 144 unit Sarana Cuci Tangan, 17 ribu liter Hand Sanitizer dan Hand Soap, 6 ribu liter cairan disinfektan beserta sprayer, serta ribuanpaket sembako. Bantuan disalurkan ke berbagai daerah di sekitar wilayah kerja Hutama Karya antara lain DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Bengkulu, Riau, Jawa Barat, Jawa Timur, dan lain - lain.
“Kami berharap melalui pembagian masker kain gratis ini, masyarakat selalu ingat tentang pentingnyamenerapkan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak minimal 1 meter,” tutup Fauzan, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya.
Baca Juga
- Govt offers incentives for investors to build EV factories: Industry Minister
- 131,600 Households Enjoy Easy Access to Free Electrical Installation in 2023
- Indonesian Language Goes Global Through Workshop in Japan
- President Jokowi: Higher Education Plays Crucial Role in Producing Outstanding Human Resources
- Gradiant’s H+E Wins Contract in Germany to Build Water Treatment Facility for One of the Largest Semiconductor Fabs
Komentar