Jumat, 20 September 2024|Jakarta, Indonesia

Bertemu Menkes, Sandi Ungkap 30 Juta Rakyat Gantungkan Nasibnya di Sektor Parekraf: Kita Harus Gerak Cepat!

Candra Mata

Sabtu, 02 Januari 2021 - 10:14 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menparekraf Sandiaga Uno Bersama Menkes Budi Gunadi Sadikin
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Solehudin Uno menyatakan bahwa kunci percepatan pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif terletak pada penerapan protokol kesehatan.

"Sore ini saya baru saja bertemu dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Bersinergi, karena kunci percepatan pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif nasional terletak pada penerapan protokol kesehatan," ujar Sandi seperti dikutip redaksi Thepresidentpost.id dari laman sosial media miliknya pada Sabtu (2/12/2021).

Khusus di sektor pariwisata Ia mendorong penerapan protokol K4, yakni Kebersihan, Kesehatan, Keamanan, dan Kelestarian Lingkungan) atau CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environment Sustainability).

"Dengan harapan kepercayaan masyarakat untuk berwisata kembali meningkat," tandasnya.

Sementara itu, Sandi mengku dirinya bersama Menkes Budi telah melahirkan pemikiran bersama mengenai 17 sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di era pandemi, yang diharapkan bisa tereksekusi secepatnya.

"Sejumlah keputusan strategis itu senyatanya untuk menjamin rasa aman dan nyaman, baik para wisatawan maupun para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif," ungkap Sandi.

Pasalnya menurut Sandi, saat ini ada 30 juta rakyat indonesia yang bergantung di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 12,7 juta di sektor pariwisata dan 18 juta lebih di ekonomi kreatif.

"Kita akan bergerak cepat sehingga semua potensi lapangan pekerjaan yang bisa kita selamatkan akan kita tingkatkan. Dengan kolaborasi dan kerjasama yang baik antara Kemenparekraf dan Kemenkes diharap dapat segera membangkitkan geliat industri pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun 2021 sehingga lapangan kerja yang sempat hilang dapat kembali terbuka luas," jelasnya.

"Saya berharap semua pihak, mulai dari pemerintah, pelaku usaha hingga masyarakat dapat tetap menerapkan protokol kesehatan ketat, yakni 3M (mencuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak)," pungkas Sandi.

Komentar

Berita Lainnya

Business 23/04/2024 10:32 WIB

Govt to Form Task Force to Tackle Online Gambling

President Joko “Jokowi” Widodo chaired a limited meeting which discussed efforts taken to eradicate online gambling in Indonesia, Thursday (04/18), at Merdeka Palace, Jakarta. Minister for Communication…

Economy 23/04/2024 10:27 WIB

President Jokowi Reaffirms Commitment to Farmers’ Welfare

President Joko “Jokowi” Widodo on Monday (04/22) inspected corn harvest in Boalemo regency, Gorontalo province. “Our corn import has decreased significantly from 3.5 million tonnes to 400,000-450,000…

Business 28/02/2024 13:01 WIB

Carsurin and NBRI Strengthen Strategic Alliance to Propel Indonesia’s EV Industry

PT Carsurin Tbk ("Carsurin") and the National Battery Research Institute ("NBRI") are pleased to announce the signing of a pivotal Strategic Alliance Agreement (SAA), marking a significant advancement…

National 21/02/2024 08:42 WIB

Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance

President Joko “Jokowi” Widodo has ensured that the Government will continue rolling out the rice assistance program for low-income families. The President made the statement when handing over rice…

Economy 21/02/2024 08:38 WIB

Bapanas Head Ensures Availability of Rice Stock Ahead of Ramadan

The National Food Agency (Bapanas) has ensured the availability of rice for the fasting month of Ramadan and Eid al-Fitr 1445 Hijri/2024 CE.