Sabtu, 23 November 2024|Jakarta, Indonesia

Kementan: Harga Cabai Segera Pulih

Wiyanto

Kamis, 07 Januari 2021 - 05:50 WIB

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ikut panen Cabai
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ikut panen Cabai
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Kepala Badan Ketahanan pangan Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi mengatakan bahwa pihaknya memastikan bahwa kondisi harga cabai yang tinggi saat ini akan berangsur pulih di minggu ketiga.

Kepastian tersebut disebut Agung setelah pemerintah melakukan kontak konfirmasi dengan para petani di sejumlah sentra produksi, jelasnya di Jakarta, Rabu, 6 Januari 2021.

"Minggu ketiga bulan ini harga cabai kembali normal. Yang jelas sampai akhir Desember kemarin produksi kita memang aga sedikit berkurang dibandingkan bulan bulan sebelumnya. Tapi Januari kita sudah kembali normal," katanya.

Langkah berikutnya, lanjut Agung, Kementan telah melakukan perluasan area tanam di sejumlah daerah. Bahkan, sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, penanaman dilakukan dengan menggunakan sentuhan teknologi.

"Kita akan melakukan penanaman cabai dengan teknologi. Kemudian kita akan mengembangkan areal tanaman baru untuk memenuhi kebutuhan yang ada. Bahkan kami melakukan operasi pasar sebagai langkah memutus rantai pasok," katanya.

Agung juga mengatakan bahwa Kementan terus menjalin koordinasi dengan beberapa pihak, termasuk Kementerian Perdagangan dan pihak lain yang bergerak di bidang pangan.

"Yang pasti kita harus koordinasi dengan semua sektor, apalagi tanggal 11 sampai 25 akan dilakukan PSBB ketat. Tentu semua ini harus kita persiapkan agar kebutuhan pangan dalam kondisi aman," tegasnya.

Disamping itu, ada tiga faktor yang menyebabkan harga cabai di akhir akhir ini meningkat. Ketiga faktor itu masing - masing adalah faktor hari besar seperti perayaaan Natal dan Tahun Baru serta adanya faktor cuaca buruk yang disebabkan oleh tingginya intensitas curah hujan.

"Faktor yang terakahir adalah terganggunya distribusi akibat banjir baik yang dari pentani maupun dari sentra produksi. Kan kbanjiran itu bukan hanya di produksi saja yang terganggu, namun juga pada operasional distribusinya," ujar Agung.

Komentar

Berita Lainnya

Economy 23/04/2024 10:27 WIB

President Jokowi Reaffirms Commitment to Farmers’ Welfare

President Joko “Jokowi” Widodo on Monday (04/22) inspected corn harvest in Boalemo regency, Gorontalo province. “Our corn import has decreased significantly from 3.5 million tonnes to 400,000-450,000…

National 21/02/2024 08:42 WIB

Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance

President Joko “Jokowi” Widodo has ensured that the Government will continue rolling out the rice assistance program for low-income families. The President made the statement when handing over rice…

Economy 21/02/2024 08:38 WIB

Bapanas Head Ensures Availability of Rice Stock Ahead of Ramadan

The National Food Agency (Bapanas) has ensured the availability of rice for the fasting month of Ramadan and Eid al-Fitr 1445 Hijri/2024 CE.

Sport 21/02/2024 08:20 WIB

Receives Chairman of Jababeka (KIJA), Menpora Dito Ready to Support the Development of Sports SEZs

Chairman of PT Jababeka Tbk (KIJA), Setyono Djuandi Darmono met the Minister of Youth and Sports of the Republic of Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo at the Kemenpora RI Office, Senayan, Jakarta,…

World 19/02/2024 17:38 WIB

The Indonesian Embassy in Cairo Receives Aid for Palestine

Cairo, Egypt - The Indonesian Embassy in Cairo welcomes the Radjiman Wedyodiningrat Warship (RJW-992) which arrived at the Al Arish Port, North Sinai Province of Egypt at 8.00 A.M. Cairo local time (13/02).…